Satu diantara ketidaksamaan fundamental ekonomi syariah dari produk keuangan konservatif ialah pengenaan bunga kesemua produk, yang sering dikelompokkan dalam sikap riba.

 

Utang dengan bunga jadikan faksi yang memerlukan dana menjadi harus cari dana semakin banyak untuk bayar utang dan bunga itu tanpa pertimbangkan usaha apakah yang dilaksanakan oleh peminjam. Sementara dalam instansi keuangan syariah, ada banyak larangan seperti riba (tambahan bunga), gharar (transaksi bisnis yang bikin rugi satu diantara pihak), dan maysir (judi bola).

 

Dibalik larangan itu ada arti ekonomi, yang membuat keadilan untuk pemilik dana dan orang yang memerlukan dana, kurangi dispute di antara faksi yang berbisnis karena fitur dan persyaratan yang sudah dilakukan terang, dan ada keuntungan untuk seluruh pihak. Karena ada larangan itu, karena itu transaksi bisnis keuangan syariah didasari pada beragam ikrar yang sama sesuai, salah satunya murabahah (jual beli), mudharabah (untuk hasil), dan ijarah (sewa).

 

Maknanya, utang yang diberi akan sesuai keperluan peminjam. Hingga, ada keadilan dan kerja sama untuk seluruh pihak yang terturut dalam transaksi bisnis keuangan itu tidak ada faksi yang dirugikan. Ini kurangi dampak negatif untuk lakukan keduk lubang tutup lubang dalam sikap keuangan karena tidak ada penekanan tambahan beban bunga.

 

Tidak itu saja, konsep operasional dalam keuangan syariah menghindari dari transaksi bisnis keuangan yang memiliki sifat pertaruhan tinggi seperti judi bola karena mengharamkan transaksi bisnis dengan elemen maysir (pertaruhan atau permainan judi). Taruhan online sering janjikan imbal hasil yang tinggi sekali serta memberi peluang pemakai untuk rasakan kemenangan supaya pemakai siap untuk coba dan terus taruhan.

 

Dengan literatur keuangan syariah, pribadi dapat pahami bahaya pertaruhan dan tergiring untuk pilih instrument keuangan lebih aman dan sama sesuai syariah, hingga mereka bisa terbebas dari bujukan taruhan yang prospektif keuntungan cepat tapi penuh dampak negatif tinggi.

 

Post Terbaru